BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH  (BPBD) KABUPATEN BOJONEGORO
-LAPORAN KAJI CEPAT-

Dilaporkan dengan hormat telah terjadi Bencana TANAH LONGSOR di wilayah Kabupaten Bojonegoro, hari Senin, 4 Maret 2019 dengan data sebagai berikut :

JENIS BENCANA :
Tanah Longsor

WAKTU KEJADIAN :
3 Maret 2019 (Jam 16.00 WIB)

LOKASI :
Titik 1 = Rt/Rw : 14/02, Dusun Kadung, Desa Sambongrejo, Kecamatan Gondang.

Titik 2 = Rt/Rw : 19/04, Dusun Sambong, Desa Sambongrejo, Kecamatan Gondang.

Titik 3 = Rt/Rw : 04/01, Dusun Sukun, Desa Sambongrejo, Kecamatan Gondang.

KOORDINAT
Titik 1 = E : 0592574, N : 9179772 Elv : 129 m

Titik 2 = E : 0592116, N : 9179641, Elv : 195 m

Titik 3 = E : 0591631, N : 9178331, Elv : 223 m

DAMPAK BENCANA :
Titik 1 =
Dimensi longsoran : P : 22,3 m L : 3,20 m T : 3,00 m.
Dampak : 1 unit rumah warga an. Bp. Suwito rusak, tembok penahan tanah (tpt) ambrol,

Titik 2 =
Dimensi longsoran : P : 10,30 m L : 6,50 m T : 4,00 m.
Dampak : Tembok penahan tanah (tpt) ambrol, bangunan dapur rumah milik warga an. Bp. Saki  rusak.

Titik 3 =
Dimensi longsoran : P : 5,30 m L : 3,50 m T : 3,00 m.
Dampak : Tembok penahan tanah (tpt) belakang sekolah rusak.

KORBAN :
  -

KERUSAKAN :
1 unit rumah warga, 1 unit dapur rumah warga, dan tembok penahan tanah (tpt)

TAKSIR KERUGIAN :
Rp. 22.000.000,-

PENYEBAB / KRONOLOGI BENCANA :
Titik 1 = Hujan intensitas tinggi, kemiringan lereng 75° - 90°, kondisi tanah mudah jenuh air dan bersifat lepas (batupasir karbonatan), bangunan tpt tidak memiliki lubang drainase yang cukup untuk mengalirkan air yang diserap oleh tanah. Kondisi tersebut menyebabkan tpt tidak mampu menahan tanah dan air yg ada sehingga mendorong tpt hingga roboh dan menimpa bangunan rumah yang berada disebelahnya.

Titik 2 = Hujan intensitas tinggi, erosional air permukaan, kemiringan lereng 75° - 90°, kondisi tanah mudah jenuh air dan bersifat lepas (batulanau karbonatan). Kondisi tersebut menyebabkan erosional pada bagian bawah tebing yang ada sehingga lereng tidak mampu menahan bagunan di atasnya berupa rumah dan tpt yang menyebabkan terjadinya longsoran.

Titik 3 = Hujan intensitas tinggi, kemiringan lereng 75° - 80°, kondisi tanah mudah jenuh air dan bersifat lepas (batupasir karbonatan), bangunan tpt tidak memiliki lubang drainase yang cukup untuk mengalirkan air yang diserap oleh tanah. Kondisi tersebut menyebabkan tpt tidak mampu menahan tanah dan air yg ada sehingga mendorong tpt dan menimpa bangunan rumah yang berada disebelahnya.

UPAYA PENANGANAN :
Kaji cepat pendataan detail untuk memastikan ada atau tidaknya potensi longsoran susulan (hasil kaji cepat tidak ada indikasi potensi longsoran lanjutan di sekitar area dan longsoran bersifat lokal), telah dilakukan kerja bakti untuk membersihkan longsoran oleh warga sekitar, melakukan sosialisasi bangunan tpt yang tepat kepada pemilik lahan karena kondisi tanah dan lereng yang ada, dan melakukan koordinasi terkait pengajuan bantuan/santunan yang dapat diberikan kepada korban/rumah terdampak.

KEBUTUHAN MENDESAK :
Bantuan keuangan guna meringankan beban dari pemilik rumah yang rusak dan penataan bangunan tpt yang ada secara tepat sesuai kondisi medan yang ada.

KENDALA :
  -

UNSUR YANG TERLIBAT :
BPBD, KECAMATAN, DESA, MASYARAKAT


By Admin
Dibuat tanggal 16-03-2019
248 Dilihat
Bagaimana Tanggapan Anda?
Sangat Puas
60 %
Puas
20 %
Cukup Puas
20 %
Tidak Puas
0 %