Hari Senin, tanggal 29 Maret 2021, BPBD Kabupaten Bojonegoro melakukan assesment kejadian bencana tanah longsor yang sudah terjadi pada tanggal 15 Maret 2021 lalu. Anggota TRC dan Pusdalops BPBD Kabupaten Bojonegoro mendatanggi lokasi melakukan assesment guna untuk menentukan langkah selanjutnya apa yang harus dilakukan. kejadian tanah longsor ini disebabkan oleh intensitas curah hujan yang tinggi sehingga mengakibatkan debit air Sungai Mengkuris naik. Setelah air sungai surut, tebing sungai mengalami longsor dan mulai menggerus tanah yang berada diatasnya sehingga semakin dekat dengan rumah warga. Dimensi kelongsoran dengan panjang 30 m, lebar 5 m dan kedalaman -+ 7 m sehingga berdampak ke rumah salah satu warga sdr. Arbain dengan jarak -+ 1 m dari tebing yang longsor. sehingga kami menghobau kepada warga dan perangkat desa setempat agar melakukan tindak lanjut terkait hal tersebut. Sementara ini, perangkat desa dan masarakat setempat melakukan upaya pemasangan bambu guna mengurangi dampak longsoran susulan.
Sangat Puas
60 % |
Puas
20 % |
Cukup Puas
20 % |
Tidak Puas
0 % |